Jenis Optimasi SEO

B. Jenis Optimasi SEO

Kedua optimasi ini, diantaranya optimasi SEO on page dan optimasi SEO off page memang berbeda namun tujuannya tetap sama yaitu menempatkan sebuah situs web atau blog pada posisi teratas dalam hasil pencarian, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan keyword (kata kunci) tertentu yang dibidik atau ditargetkan. Berikut penjelasan mengenai masing-masing optimasi SEO.

1. Optimasi SEO on page

Optimasi Seo on page adalah sebuah optimasi mesin pencari yang dilakukan pada blog atau website yang termaksud dari dalam blog itu sendiri. Jenis optimasi ini, yaitu :

A. Optimasi SEO on page pada URL
URL yang baik itu seharusnya berisikan domain/kategori/sub_kategori/judul_artikel

B. Optimasi SEO on page pada domain
Untuk domain, jika memang digunakan sebagai keyword maka disarankan tanpa menggunakan tanda “–”.

C. Optimasi SEO on page pada judul halaman (title page)
Pada judul halaman tentu diupayakan mengandung kata kunci yang ditargetkan. Karena bagaimanapun judul halaman haruslah berisi kata terpenting pada halaman tersebut. Hal ini juga yang menjadi dasar perkembangannya teknik dymanic heading, di mana para pembuat blog atau web berupaya agar halaman artikel menampilkan judul artikel sebagai judul halaman. Point dari judul halaman sangat besar di dalam teknik on page halaman web.

D. Optimasi SEO on page dengan meta description
Meta Description harua memperhatikan beberpa hal berikut :

  1. Panjangnya maksimal 150 karakter.
  2. Tidak mengulang kata lebih dari dua kali.
  3. Mengandung kata kunci tertarget di bagian awal.
  4. Menuliskan keunggulan produk.
  5. Pastikan isi meta description sesuai dengan konten.

E. Optimasi SEO on page pada title tag
Title tag adalah single tag yang paling penting di page Anda. Itu memberitahu search engine tentang apa web Anda. Itu hal yang sangat vital untuk strategi SEO Anda.

Bagian ini berada pada dan kodenya adalah : isi dari title tag . Di mana yang terpenting adalah apa saja yang bisa Anda isikan pada title tag ini.
Hal yang perlu diketahui ketika menulis title tag antara lain:

  1. Panjangnya: Title tag harus maksimal sepanjang 70 karakter, termasuk spasi.
  1. Penempatan Keyword: keyword anda harus berada pertama di title tag.
  2. Pemisahan Keyword: Gunakan tanda | untuk memisahkan keyword (jangan gunakan koma, underscore, dash, atau tanda-tanda pungtuasi lainnya kecuali jika keyword itu ditulis demikian).
  3. Penggunaan Kata: Tetap jaga agar kata-kata penting (keyword) Anda pendek dan simple.
  4. Nama Perusahaan: Jika nama perusahaan Anda tidak termasuk frasa penting (keyword), letakkan itu di akhir title tag; jika itu merupakan bagian dari keyword, letakkan di kata pertama di title tag.
  5. Jangan Menduplikat title tag: Title tag harus dituliskan berbeda di setiap halaman.
  6. Buat itu Relevan: Title tag harus dituliskan sebagai deskripsi konten dalam page tersebut

F. Optimasi SEO on page pasa gambar.
Cara terbaik memberitahu Google apa isi dari gambar adalah dengan menggunakan alt tag. Tujuan utama dari sebuah halaman web adalah memberikan informasi yang paling relevan kepada pembacanya, dan terkadang informasi itu dapat berupa gambar.

G. Optimasi SEO on page pada artikel atau berita.
Pada artikel atau berita usahakan keyword density( kepadatan kata kunci) kurang dari 3%. Selain itu, hal yang tak kalah penting adalah menyebarkan keyword tersebut dengan alami sehingga tetap enak ketika dibaca oleh pengunjung.

2. Optimasi SEO off page

Optimasi SEO off page adalah optimasi yang dilakukan diluar blog itu. Berbeda dengan optimasi SEO on page yang justru malah sebaliknya. SEO off page merupakan hal-hal yang dilakukan di luar halaman web pages demi meningkatkan kinerja di search engine berdasarkan terget keyword yang memiliki hubungan dengan konten.

Contoh SEO off page, yaitu :

  1. Backlink dari website atau blog yang lain.
  2. Submit site map ke webmaster tools. Google webmaster tools adalah alat yang membantu memantau website atau blog melalui google agar terpantau dengan maksimal dan selain itu memberi laporan mendetail tentang blog kepada pemiliknya.
  3. Posting artikel atau berita ke berbagai situs atau forum sosial bookmarking.
  4. Blog walking.
  5. Ping Blog. Ping Blog adalah cara yang digunakan oleh blogger untuk memberitahu tentang update terkini konten kepada search engine. Sinyal XML-RPC akan dikirim ke satu atau lebih server ping yang memberitahu bahwa situs atau blog tertentu memiliki konten yang baru.

Nama : Dilla Khoirunnisa
No : 11
Kelas : XI BDP2

sumber : Ummi Chanifah Bisnis Online SMK/MAK kelas XI. Penerbit CV Putra Nugraha, https://glints.com/id/lowongan/meta-description-adalah/#.YYFH7h6ySDY, https://buattokoonline.id/bagaimana-menulis-title-tags-untuk-search-engine-optimization/

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai